Jonatan Christie, sebagai unggulan ketiga, harus bermain tiga kali di fase grup. Sedangkan Antonsen yang nmenempati seeded keempat, akan berlaga di Grup E hanya bermain dua kali di fase grup dan mendapatkan bye hingga langsung bermain di perempat final. Dengan kata lain, Jonatan harus bertanding 7 kali jika sampai ke final, sementara Antonsen hanya 5 kali saja.
Badminton World Federation (BWF) berjanji untuk melakukan evaluasi terkait undian tunggal putra di Olimpiade Paris 2024. Pernyataan itu untuk menjawab surat protes PBSI yang dikirimkan beberapa waktu lalu.
#jonatanchristie #olimpiade